Selamat Hari Guru Nasional 2018
"Selamat hari guru" bagaikan pesan berantai yang terus mengalir dari akun grup WA. Begitulah rasa kangen dan hormat dari para siswa, alumni yang kini sudah terjun di masyarakat. Sebagian mereka masih menempuh pendidikan di beberapa pendidikan tinggi, baik itu PTN maupun PTS.
Hari ini adalah momen yang paling menyenangkan bagi guru dan mengharukan bagi para siswa dan alumni yang turut merasakan betapa berartinya guru bagi mereka, bagi masa depan mereka nanti. Tak banyak kata-kata yang mampu terucap, sekuntum bunga cukuplah sebagai pengganti, mewakili isi hati mereka yang penuh rasa syukur.
Pagi ini, 27 Nopember 2018, selepas upacara bendera, para siswa memberikan sekuntum bunga kepada setiap guru. Nilainya memang tidak seberapa bila iukur dengan rupiah, namun maknanya sungguh dalam. Beberapa guru bahkan ada yang sampai meneteskan air mata haru saat menerimanya. Ini memang tidak biasa terjadi pada hari-hari biasa. " Terima kasih ya nak, semoga kalian menjadi anak-anak harapan bangsa. Teruslah belajar dan jangan pernah merasa lelah untuk terus belajar dan belajar....", begitu pesan bapak dan ibu guru kepada semua siswanya.
Profesi guru sangat lekat dengan integritas dan kepribadian, guru tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan. Tetapi menanamkan nilai-nilai dasar pengembangan karakter peserta didik dalam kehidupan, termasuk pemanfaatan kemajuan teknologi informasi secara bijak. Sebagaimana di sampaikan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan dalam naskah pidato yang dibagikan bagi segenap lembaga pendidikan di seluruh Indonesia "Meski teknologi informasi terus berkembang, tetapi peran Guru sebagai pendidik tidak akan tergantikan, tugas utama guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi setiap peserta didik".