SMAN 2 Kota Tangerang Selatan

The Spirit of Change to be Excellent

Iedul Qurban : Bukti Cinta dan Pengorbanan

Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Iedul Adha tahun ini keluarga besar SMAN 2 Kota Tangerang Selatan menyelenggarakan agenda pemotongan dan pembagian hewan qurban. Alhamdulillah sebanyak 6 ekor sapi dan 5 ekor kambing berhasil dikumpulkan. Empat ekor merupakan qurban dari guru-guru dan sisanya merupakan qurban kebersamaan dari seluruh siswa. Setiap siswa diajak untuk secara bersama-sama mengumpulkan sebagian rizkinya untuk membeli hewan qurban.

Kerja ikhlas dan kebersamaan warga sekolah saat pemotongan dan pembagian hewan qurban, sebanyak 1200 bungkus daging sapi dan 100 bungkus daging kambing berhasil di salurkan kepada warga sekitar yang terbagi dalam 3 ring. Ring pertama dibagikan untuk warga di lingkungan sekolah, ring kedua untuk warga di lingkungan wilayah kecamatan Setu dan ring ketiga untuk warga di luar kecamatan Setu. 

Ibadah qurban adalah bagian dari pendididikan karakter yang sedang di budayakan di SMAN 2 Kota Tangerang Selatan. Pendidikan karakter adalah  bagian dari upaya untuk mendekatkan dan menangkap nilai-nilai yang baik dari ajaran berkurban serta merupakan instrument untuk menangkap nilai  luhur  dari kurban sehingga pendidikan karakter berfungsi untuk mengaktualisasikan nilai-nilai kurban dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai seorang pelajar, misalnya. Dia harus rela berkurban untuk sebagian kesenangan duniawinya agar tetap fokus dan komit terhadap belajar demi prestasi di masa depan. Seorang pelajar harus rela mengurbankan waktu bermainnya untuk belajar. 

Ibadah qurban merupakan salah satu bukti kecintaan, pengorbanan dan ketaatan kita kepada Allah SWT. Ketika kita mencintai seseorang, kita rela berkorban untuknya. Begitu juga ketika kita ber-azzam mencintai Allah, maka apa saja perintah Allah, sudah pasti kita rela dan ikhlas untuk menjalankannya. Ibadah Iedul qurban mengajarkan kita untuk senantiasa rela berqurban dan berkomitmen atas apa yang telah menjadi keyakinan kita. 

Secara harfiah, makna qurban adalah dekat, yakni qarib. Dengan demikian maka berkurban adalah salah satu bentuk pendekatan diri seorang hamba kepada sang pencipta dan sebagai komitmen kepedulian sosial, antara yang mampu kepada yang tidak mampu. Pembagian hewan itu sendiri tidak mengenal agama si penerima. Muslim ataupun non-muslim berhak menerimanya ketika mereka tergolong orang yang tidak mampu, karena sesungguhnya qurban adalah misi kemanusiaan.